16 Ciri Utama Kita Sudah Berhasil Melewati Tahun 2016 Kemarin

Via: Favim
#9. Kita Tidak Menyerah
Tahun 2016 tak berisi memori manis saja. Ada momen di mana kita gagal, ditolak, sakit, jatuh, dst. Tetapi kita harus mengapresiasi diri sendiri, sebab sampai saat ini tak memilih untuk berhenti. Kita boleh saja mengeluh lelah dan jengah, tapi kita tetap tak memilih opsi untuk menyerah. Sebaliknya, kita bangkit. Walau tertatih atau merangkak, setidaknya kita masih bergerak dan berikhtiar. Kecuali kalau ada hal-hal tertentu yang memaksa kita menyudahi perjuangan.
Baca Juga: 7 Waktu atau Situasi Ketika Menyerah Bisa Menjadi Pilihan Terbaik
#10. Kita Bisa Memaafkan Orang Lain
Memaafkan menjadi sesuatu yang tak mudah dilakukan. Apalagi kalau kesalahannya itu cukup besar dan meninggalkan luka yang sangat dalam. Sebagian orang masih terjebak dalam kebencian dan dendam. Perasaan itu terus meninggalkan noda-noda hitam dalam hati. Lain ceritanya jika kita bisa menyapu noda-noda hati itu dengan cara memaafkan dan move on.
#11. Kita Memperbaiki/ Menjaga Suatu Hubungan
Apakah kita pernah terlibat “perang dingin” dengan seseorang? Atau kita sempat putus silaturahim dan tengah renggang? Kondisi tersebut sebenarnya tidak baik, namun sayangnya selalu saja ada yang memantik api konfliknya. Tetapi jika kita bisa memperbaiki semua itu, maka hal tersebut sudah menjadi keberhasilan tersendiri.
#12. Kita Memaafkan Diri Sendiri
Realita yang tak sesuai ekspektasi seringkali menyudutkan diri kita sendiri. Kita marah besar dan merasa sangat bersalah. Merasa diri ini tidak berguna, tidak layak, atau patut dihukum. Padahal kondisi itu tak akan berdampak apa-apa terhadap kenyataan yang ada di hadapan. Sebaiknya kita bisa memaafkan diri sendiri dan bertekad untuk lebih baik lagi.
#13. Kita Masih Merawat Mimpi
Merasa kecewa akan suatu kegagalan memang tak bisa dihindari. Tetapi perasaan negatif itu tak lantas membuat kita menggantungkan mimpi. Pertanda bagus jika kita masih memiliki mimpi dan terus berusaha mewujudkannya, bukan justeru mundur dan mengurung semuanya.
#14. Kita Tidak Menjadi Hater
Banyak sekali pihak-pihak tak bertanggung-jawab yang menyebar kebencian. Baik itu pada seorang selebritis, pejabat, teman sendiri, bahkan ulama sekalipun. Mereka bahkan rela mengorbankan waktu demi meninggalkan komentar-komentar yang menyulut rasa tak suka. Meski terlihat sepele, kita seharusnya bersyukur jika tak bergabung dengan mereka. Setidaknya kita masih memilih fokus untuk mengapresiasi dan mencintai, ketimbang dengan mengobarkan api kebencian.
#15. Kita Masih Memiliki Kemauan untuk Belajar
Belajar bukan saja menjadi tugas utama seorang siswa. Selama masih hidup, selama itu pula kita belajar. Apa saja. Belajar menjadi penulis yang lebih baik, belajar memasak, belajar menjaga emosi, belajar merintis usaha, belajar menjadi orang tua teladan, belajar agama, dsb. Prestasi besar jika jiwa pelajar dalam naluri kita masih terus hidup.
#16. Kita Menjadi Hamba yang Baik
Keadaan terpuruk tak membuat kita menjadi hamba pengutuk. Keadaan melejit tak membuat kita menjadi hamba yang melangit. Kita masihlah kita, manusia yang memiliki kodrat sebagai hamba Tuhan. Terlepas dari jabatan tinggi atau jubelan harta, kita masih memiliki kewajiban untuk merendahkan posisi di hadapan pencipta sendiri.
Tentu saja, kita tak akan pernah bisa menjadi hamba yang sempurna. Namun jika selama ini masih berusaha untuk “tahu diri”, insya Allah kita masih dikatakan berhasil melintasi tahun kemarin. Perkembangan yang pesat jika kita bersedia untuk meningkatkan ketaatan itu.
~
Semua ini menjadi note to myself ya, Bro-Sist. Hhh… seringkali kita terlalu fokus pada kesialan atau kegagalan, dan lupa pada keberhasilan atau keajaiban. Kita pun menjadi pribadi yang lebih banyak menuntut dan mengutuk ketimbang dengan bersyukur. Demikian, 16 Ciri Utama Kita Sudah Berhasil Melewati Tahun 2016 Kemarin. #RD
Related
You may also like
-
10 Tanda Sudah Waktunya “Putus Persahabatan” dengan Seseorang10 Tanda Sudah Waktunya “Putus Persahabatan” dengan Seseorang “…padahal dia sosok yang sudah dianggap saudara. Nginep di rumah juga sudah sering. Sampai suatu ketika mau acara
-
6 Alasan Kenapa “Sadar Mood” itu Bisa Mendatangkan Kebaikan6 Alasan Kenapa “Sadar Mood” itu Bisa Mendatangkan Kebaikan Mood. Pernah enggak sih, dalam sehari itu mood kita campur-aduk kayak roti kombinasi? Hehe… Dalam 24 jam itu
-
13 Hal yang Membuat Perempuan Begitu Menyesal13 Hal yang Membuat Perempuan Begitu Menyesal Adakah Bro-Sist yang tidak pernah mengenal kata “menyesal”? Rasa-rasanya hampir tidak mungkin, ya? Hehe~ Sebagian besar orang tentunya pernah
-
Cerita Lucu & Inspiratif; Otak Guru VS Otak MuridCerita Lucu & Inspiratif; Otak Guru VS Otak Murid Bagi sebagian orang, cerita humor-inspiratif di bawah ini telah akrab menjadi bahan bacaan ya, Bro-Sist. Kami menemukannya
-
70 Fakta Menarik Tentang Raden Adjeng atau RA Kartini70 Fakta Menarik Tentang Raden Adjeng atau RA Kartini “RA Kartini itu sosok yang dekat dengan penjajah, kenapa malah dia yang diagung-agungkan? Kenapa bukan pejuang perempuan
-
17 Sikap atau Karakter Menyebalkan Dari Seorang Perempuan yang Bisa Jadi Membuatnya Super Kuat Secara MentalKalau disuruh menuliskan kebiasaan jelek atau karakter buruk seorang perempuan, sebenarnya daftarnya bisa lebih dari 17, ya. Hehe… Di balik semua puja-puji pada seorang wanita, kaum
-
Kadang-kadang Ingin Mengeluh dengan Keadaan, Apa Selalu Terlarang?Siapa yang enggak risih sama orang-orang yang suka mengeluh? Keluhan itu cukup sukses bikin mood jadi anjlok. Sikap bersyukur jadi tersungkur. Keadaan pun jadi enggak asyik.