Menghangatkan Diri dengan Menikmati Vietnamese Hot Coffee
Menghangatkan Diri dengan Menikmati Vietnamese Hot Coffee

Kang Eka “Barista”, daku, dan Kang Jeje “Founder Otaku”
Kopi Vietnam ikut naik daun pasca kejadian tragis di Kafe Olivier, Jakarta, Januari 2016 lalu. Betapa tidak, seorang pengunjung bernama Mirna meregang nyawa pasca menyeruput kopi di sana. Kopi tersebut dinamai Vietnamese Iced Coffee, yang kemudian diketahui mengandung racun Sianida. Dan sampai tulisan ini diposting, kasusnya sedang ada di tahapan klimaks.
Kamis, 13 Oktober 2016
Tapi sekarang daku tak akan membahas kasus, kafe, Mirna-Jessica, atau sianidanya. Sesuai judul, daku memang lebih tertarik membicarakan kopi. Termasuk juga efeknya yang cukup kuat terasa.
Ceritanya daku berkunjung ke kedai kopi Otaku. Lokasinya cukup strategis, yakni di Jl. R.E Martadinata (depan Perum Ciporang), Kuningan, Jawa Barat. Daku sampai di tempat sekitar pukul 17.00 WIB. Tak lama setelah bubar les, selang waktu sebentar, daku memang langsung meluncur.
Waktu itu kondisinya gerimis, dingin, lelah, dan tak teratur. Maksudnya, entah kenapa, daku sedang tak fokus. Urusan ini-itu rasanya berantakan. Duh maafin nih…
Pemilik coffee shop, Kang Jeje dan staffnya, menyambut dengan ramah. Demikian juga dengan tempatnya, yang langsung semriwing mengibaskan wewangian khas kopi. Ah, miniatur surga ini…
Tempat itu begitu homey. Ditambah lagi dengan menu dan harga yang cukup terjangkau. Antara 10k – 20k saja. Itu pun dijamin. Bahan, penyajian, dan rasanya enggak bikin dongkol. Lebih lagi kita bisa menyaksikan secara live, bahkan mengobrol dengan baristanya.
Dari sekian banyak menu kopi dan beberapa snack, daku memesan kopi Vietnam yang panas. Meski yang sedang tenar itu kopi Vietnam dingin, namun daku sepertinya kurang menikmati “kopi dingin”. Kopi itu, menurutku, lebih afdhol kalau tersaji panas.

Via: Hue Flavor
Terima kasih banyak ya baristanya kedai kopi Otaku, Kang Eka (cmiiw), kopinya sangat nikmat. Dari segi tampilan, kopi jenis ini memang menarik. Di bawahnya terdapat condensed milk yang terlihat manis nan gurih, dan di atasnya ada kopi robusta (?) yang pekat, wangi, dan terbayang pahit.
Tetapi tampilan saja tak cukup. Kopi semakin memesona dengan aroma dan rasanya.
Ada untungnya cuaca dingin menerjang Kota Kuningan, sebab kopi rasanya tak tahan panas berlama-lama. Daku aduk sampai wujudnya seperti kopi susu, lalu bisa segera menyeruputnya. Srrpppt… Rasa panasnya sudah bisa ditolerir. Dan ini dia yang daku suka, cita rasa pahitnya yang eksotis itu nempel. Kental dan wangi. Khas sekali!
Daku tak terlalu memusingkan aturan mengenai “waktu ngopi sebaiknya jangan di atas jam 4 sore, karena bisa mengganggu jam istirahat”. Well, aturan tersebut memang baik dan benar. Tetapi pada praktiknya, tetap saja sering dilanggar. Memang dasar bandel! Hehe…
Tetapi daku sendiri patut berterima kasih, sebab dampak dari kunjungan ke kedai kopi dan kenikmatan kopi itu sendiri sangat terasa. Ketegangan, kecemasan, bad mood, dan rasa lelah mulai sirna. Rileks rasanya.
Kopi yang enak ini semakin sempurna tatkala kita tak menikmatinya sendirian, melainkan bersama kawan-kawan. Lengkap dengan obrolan dan situasi yang tentram. Heartwarming. Hatur nuhun pisan! Menghangatkan Diri dengan Menikmati Vietnamese Hot Coffee. #RD
Related
You may also like
-
Pertemuan dengan Orang Tua Ega Noviantika “Naon Cing”Pertemuan dengan Orang Tua Ega Noviantika “Naon Cing” Ada orang Kuningan di sini? Atau, adakah yang jadi fans Ega D’Academy 2? Pastinya sekarang-sekarang ini masih sedang sedih, ya.
-
Tangisan Akibat Mie Ramen ala Kuninganrosediana.net. Seuhah-seuhah… Tangisan Akibat Mie Ramen ala Kuningan. Itulah gambaran sensasi yang daku rasakan ketika mencoba mie ramen keponakan. Ya! Sebelumnya daku belum pernah memesan satu
-
Kumpulan Quote dari Buku “Tuhan, Aku Divonis Cuci Darah”Kumpulan Quote dari Buku “Tuhan, Aku Divonis Cuci Darah” Cuci darah atau… mati? Begitu kira-kira yang ada di benak Teh Lien (almh) ketika pertama kali mendapat
-
Benarkah Cerita Sangkuriang (Sebenarnya) Terjadi di Kuningan?Benarkah Cerita Sangkuriang (Sebenarnya) Terjadi di Kuningan? Sejak dulu dongeng “Sangkuriang” memang diklaim sebagai dongeng yang terjadi di Kuningan, Jawa Barat. Gunung Tangkuban Perahu dan Sungai
-
Download Ini-Itu Ketika Sosialisasi Akreditasi LKP dan PKBMDownload Ini-Itu Ketika Sosialisasi Akreditasi LKP dan PKBM Entah di Kuningan saja atau tidak, yang jelas LKP dan PKBM mulai menampakkan geliatnya. Secara kuantitas, memang makin
-
Kebun Raya Kuningan (Taman Kuning) Masih Tutup, Pengunjung Berusaha Tidak KecewaSudah familier dengan kebun raya Kuningan aka KRK, atau Taman Kuning? Dari rumah, kami sudah menguatkan niat untuk berkunjung ke sana. Lokasinya terletak di Desa Padabeunghar,
-
Agenda Kegiatan Pameran Kursus dan Hari Kompetensi NasionalAgenda Kegiatan Pameran Kursus dan Hari Kompetensi Nasional Sabtu, 29 November 2014 Kukucek-kucek mata. Terdengar suara. Rupanya dari televisi yang masih menyala. Daku dan dua teman sekamarku,