emosi Archive
Apakah salah-satu ciri dewasa itu, ketika kita berhenti menceritakan apa yang kita rasakan pada orang lain? Demikianlah pertanyaan seseorang yang baru lulus SMA. Saya menjawab tidak dalam kapasitas sebagai psikolog, psikiater, konselor, atau
Continue Reading →
Ketika terjadi kemalangan, menerima kabar buruk, atau didera rasa kehilangan … apa kamu pernah menolaknya? apa kamu tidak bisa langsung menerimanya? Postingan ini terinspirasi dari utasnya Psikiater Andreas Kurniawan. Dia juga menukil teorinya
Continue Reading →
Kamu mungkin sudah melihat aksi pemuda berinisial AS, yang ngamuk sampai membanting dan merusak motor di depan polisi dan pacarnya sendiri. Videonya viral, sehingga menjadi trending topic di mana-mana. Masuk berita teve juga.
Continue Reading →
Marah? Silakan saja. Normal, kok. Marah, Bahasa Inggrisnya ‘anger’. Menurut Dr. John Schinnerer, istilah tersebut berasal dari kata latin ‘angere’, yang artinya ‘mencekik’. Apa emosi marahmu memang mencekik? Kebanyakan dari kita memang akrab
Continue Reading →
“Bicaralah ketika kamu marah dan kamu akan menciptakan pidato paling disesali…” Begitulah kata seorang penulis puisi, cerpen, sekaligus jurnalis bernama Ambrose Bierce. ~ Entah berapa kali saya menyesal dan melakukan kekonyolan, karena tidak
Continue Reading →
Kalau hati saya diibaratkan seperti remot yang penuh tombol emosi, maka sekarang-sekarang ini sedang banyak yang memencetnya. Ada yang menimbulkan emosi bahagia, banyak juga yang menekan emosi marah, sedih, malu, dan takut. Well,
Continue Reading →
Yang Sering Menangis, Berarti Mentalnya Strong alias Kuat Menangis itu… selain sehat, juga bagus bagi stabilitas diri dan mental seseorang. Pernyataan di atas terdapat dalam blog The Hearty Soul. Kalau tidak yakin, ya
Continue Reading →
4C untuk Menghadapi Siswa yang Mengeluhkan Pelajaran Jumat, 13 November 2015 Mengeluh. Bagaimana perasaan kita mendengar orang yang mengeluh? Daku pernah membahas ini sebelumnya, dan pernah juga menyatakan kalau… lebih baik menghadapi
Continue Reading →
Read More
Ketika Satu Kelas Membuat Emosi Memanas Jumat, 22 Oktober 2015 Kelas hari Jumat termasuk berat. Sebelum menghadapi anak-anak, daku terlebih dahulu menghadapi diri sendiri. Jadwalnya cukup merepotkan. Jam 11.15 WIB sudah mulai mengajar.
Continue Reading →
Read More